Penyesalan tiada guna: "Alangkah baiknya kiranya aku dahulu mengerjakan (amal saleh) untuk hidupku (di akhirat) ini." [QS. AL FAJR:24].

Jumat, 26 Agustus 2011

Wajibkah Shalat Id Bagi Musafir?

Penulis: Al-Ustadz Qomar ZA, Lc

Sebuah pertanyaan telah diajukan kepada Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah, yang intinya: Apakah untuk Shalat Id disyaratkan pelakunya seorang yang mukim (tidak sedang bepergian)?

Beliau kemudian menjawab yang intinya: “Ulama berbeda pendapat dalam masalah ini. Ada yang mengatakan, disyaratkan mukim. Ada yang mengatakan, tidak disyaratkan mukim.”

Lalu beliau mengatakan: “Yang benar tanpa keraguan, adalah pendapat yang pertama. Yaitu Shalat Id tidak disyariatkan bagi musafir, karena Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam banyak melakukan safar dan melakukan 3 kali umrah selain umrah haji, beliau juga berhaji wada’ dan ribuan manusia menyertai beliau, serta beliau berperang lebih dari 20 peperangan, namun tidak seorangpun menukilkan bahwa dalam safarnya beliau melakukan Shalat Jum’at dan Shalat Id…” (Majmu’ Fatawa, 24/177-178)

Sumber:

http://www.asysyariah.com/syariah.php?menu=detil&id_online=373

Dinukil dari: http://www.darussalaf.or.id/stories.php?id=918

Tidak ada komentar: